Menjadi anggota
pecinta alam, kesan maskulin dan menambah nilai plus bagi laki – laki itu sudah
biasa. Pesonanya di mata perempuan cenderung meningkat dan daya tarik terhadap
pecinta alam dari kaum adam naik. Sayangnya tak sepenuhnya hal seperti ini
terjadi pada anggota pecinta alam cewek. Kebanyakan hal berkebalikan malah
terjadi. 7 hal yang sering terjadi pada pecinta alam cewek.
1. Sering dianggap terlalu mandiri sampai teman temanmu menganggapmu laki – laki
1. Sering dianggap terlalu mandiri sampai teman temanmu menganggapmu laki – laki
coffeeinthemountain.tumblr |
Ruang lingkupmu yang kebanyakan diisi
lelaki membuat teman – temanmu memperlakukanmu sama dan tak malu – malu, beda
dengan cara mereka memperlakukan teman cewek mu. Bahkan tak jarang kau
mengetahui rahasia para lelaki ini karena saking terbukanya mereka tentang
banyak hal denganmu. Rasa sungkan mereka sirna karena kau dianggap salah satu
dari mereka
2. Dianggap bisa melakukan semua hal sendiri
Sebagai pecinta alam cewek yang sebelumnya
mengikuti diklat untuk masuk ke organisasi, menjadi mandiri adalah suatu hal
mutlak dimiliki. Sayangnya stereotype yang berkembang membuat sebagian besar
orang menganggapmu terlalu mandiri dan bisa melakukan semua hal sendiri.
Padahal mau pecinta alam atau bukan, toh kamu tetap butuh peran laki – laki untuk
membantu.
2. Dianggap bisa melakukan semua hal sendiri
walkingwithwired.com |
Ikut organisasi pecinta alam membuatmu
paham tentang bagaimana mengatur perjalanan dan membuat perencanaan setiap akan
melakukan ekspedisi. Dan pada akhirnya image ke-pecinta alam mu membuat banyak
sahabat mempercayakan perjalanan yang akan mereka lakukan dikonsultasikan
padamu.
Setelah perjalanan yang dilalui entah
keluar masuk hutan ataupun perjalanan lain, biasanya kami lebih bersyukur.
Karena itulah kami lebih sering bersedekah ke orang sekitar dengan tersenyum
karena bisa kembali dari perjalanan kami dengan selamat.
Dianggap kuat karena terbiasa menggendong
tas keril yang berat, berjalan jauh dalam perjalanan naik gunung, kuat memanjat
tebing, arung jeram ataupun ekspedisi caving membuatmu terlihat kuat dan selalu
bugar. Bahkan respons orang di sekitrmu akan kaget ketika tahu kau sakit. “
Loh, kamu bisa sakit juga, Nggik?” Kinda response I got ! Hah
6. Dianggap rawan friendzone
6. Dianggap rawan friendzone
walkingwithwired.com |
Lho, kami kan memang cuma temenan. Lah, dia
kan kaya cowok, deketnya juga kaya sama temen cowok lain ngobrolin bola, makan
bareng atau nonton mah biasa. Karena sebagian besar sahabatmu cowok tak jarang
terjebak friendzone adalah hal yang dialami pecinta alam cewek. Sabar ya, nduk!
Yanasib ~
7. Image ogah dandan dan cuek melekat erat
7. Image ogah dandan dan cuek melekat erat
http://kellbell-whywouldanyonereadthis.blogspot.co.id |
Lipstik, eyeshadow, apalagi bulu mata palsu
dan kawan – kawannya buat kami bukanlah sahabat. Kami lebih sering disengat
panas matahari dan angin semilir, diguyur hujan dan didera kelelahan. Memang
kami tak mau repot – repot berdandan tapi bukan berarti tak menjaga penampilan.
Bukan make up wah ala – ala kondangan yang kami terapkan di perjalanan memang,
cukup pakai sunblock atau krim – krim sederhana dan bedak bayi secukupnya toh
intinya kami juga dianggap cewek.
Entah 7 hal ini sepenuhnya terjadi atau
tidak, pecinta alam cewek tetaplah cewek, yang butuh laki – laki untuk menjaga
dan membantunya melakukan banyak hal. Sadar kodrat dan menjadi mandiri itu
perlu. Yang penting berusaha seimbang dan selalu bahagia ~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar