Minggu, 22 Juli 2012

Gadis Kecil ituu... aku :")

Airmata ini tak akan pernah kering untuk apa yang terjadi hari ini 12 tahun yg lalu :’)

  Gadis kecil itu berwajah ceria,pulang sekolah membawa rapor dengan peringkat 1 dan janji untuk duduk sebangku dngan anak laki2 yg dia suka.Rencana liburan yang menyenangkan pun tak urung terjadi,karena suatu peristiwa yang benar2 mengubah hidupnya..Dua belas tahun yang lalu :)
Dia sendiri dirumah saat peristiwa itu terjadi.Dengan langkah tertatih-tatih dia lari menyelamatkan dirinya sekuat tenaga.
Perjalanan menuju Rumah sakit juga bukan tanpa tantangan.Dengan kondisi seperti itu dan jalan yang macet segenap hati sang ibu berdoa demi keselamatannya.Berliter2 air yang diminum tak mengurangi panas yg dia rasakan.
   Dua puluh menit berada di ruang ICU...
Tubuh mungil yang penuh luka dan perban membalut seluruh tubuhnya,gadis kecil itu menangis dan bertanya akankah dia mati saat itu juga.
"Ibu apakah aku akan mati sekarang?" suaranya samar terdengar.
"Jangan bilang seperti itu nak." airmata ibu mengalir mendengar pertanyaan anak gadisnya.
Beberapa hari dia hanya tergeletak tak sadar,tak berdaya membuka mata.Hanya suara lemah yang membantunya berkomunikasi dngan sang ibu.Keluarga,sahabat dan siapapun yang mengunjunginya pingsan tak berdaya melihat keadaannya.Bahkan dokter mengatakan dia akan buta.
   Jarum infus yang besar menusuk tangan mungilnya,berliter2 cairan infus yang masuk ke tubuhnya tak mampu meredam panas yang ia rasa.Ayahnya jauh2 datang dari ibukota,pingsan dan meratapi anak gadis satu2nya menderita.Hatinya semakin terluka mendapati ayahnya datang dan menangis
   Beruntung dia tidak buta.Hari itu perban dibuka,dokter menyodorkan cermin dan Praanggg!Pecah brkeping2 dbantingnya.Dia meronta-ronta tak terima. “Ini bukan aku!” Dia berteriak dan airmatanya pecah.
Setelah hampir sebulan dia kembali kerumah dengan perasaan yang porak poranda.Kembali ke sekolah dengan keadaan yg benar2 terbalik..“Sahabat2” itu meninggalkannya,menghina dan menjauhinya.Bajingan itu jg meninggalkannya,janji untuk duduk sebangku pun diingkarinya
   Beruntung dia bngkit,tak didengarkan lagi omongan yang hanya bisa mencela.Dia berteman dngan bnyak sahabat yg menyayanginya apa adanya.Peristiwa besar dalam hidupnya selalu menyita airmatanya,mengingatkannya tentang banyak hal yg tak pernah ia bayangkan sebelumnya.
Terpuruk,dikhianati dan disakiti membuatnya kebal.Gadis kecil itu senantiasa bersyukur atas kesempatan hidup yang dimilikinya.
Sekarang sudah 12 tahun sejak peristiwa itu,dia bukan lagi gadis kecil yang bisa kau sakiti.Karena gadis kecil itu ..aku dimasa lalu.. :”))


Semoga tak ada lagi orang yang mengalami hal seperti ini,cukup aku saja.Biarkan ini menjadi cerita yang selalu mengingatkanku dalam setiap apa yang kuperbuat.
Agar aku tak pernah lupa bagaimana sakit itu pernah kurasa dan bagaimana aku harus selalu bersyukur.
Terimakasih ya Allah atas ijin Mu aku masih hidup hingga sekarang
Teruntuk ayah dan ibu,aku ingin membuat kalian tersenyum dengan caraku :))

repost from my notes and tumblr,so it won't disappear..

Tidak ada komentar: